Jumat 04 Mar 2016 15:25 WIB
Rep: Casilda Amilah/ Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan teknologi raksasa Google hari Kamis (3/3) menyatakan bekerja sama dengan Dana Darurat Anak-Anak PBB (UNICEF) untuk membantu “memetakan dan mengantisipasi” penyebaran virus Zika.
Dilansir VOA Indonesia, tim sukarelawan terdiri dari para insinyur, desainer, dan pakar data Google. Direktur Google.org Jacquelline Fullersatu mengatakan tim tersebut akan membantu membangun suatu program yang memvisualisasikan kemungkinan perebakan wabah.
Tujuan akhir program ini adalah mengidentifikasi risiko penularan Zika di berbagai kawasan serta membantu UNICEF, pemerintah dan LSM.
Fuller menambahkan bahwa perangkat tersebut juga akan bermanfaat untuk keadaan darurat pada masa mendatang.
Google juga mengumumkan sumbangan 1 juta dolar untuk membantu upaya-upaya UNICEF, seperti mengurangi populasi nyamuk, membuat diagnosis dan vaksin, penyuluhan dan pencegahan.
Video Editor: Casilda Amilah