Senin 09 Dec 2013 15:30 WIB

Red: Agung Sasongko

Kembalinya Hagia Sophia Menjadi Masjid

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Pemerintah Turki berencana memfungsikan kembali Hagia Sophia sebagai masjid. Hal itu dibenarkan Wakil Perdana Menteri Turki, Bulent Arinc. "Saat ini, kami sangat dekat dengan masjid Aya Sofia. Meski Anda tidak mendengar, saya percaya hati Anda berada di dalam," kata dia, seperti dilansir today zaman.

Arinc mengungkap meskipun tidak ada hukum yang menyatakan bahwa masjid bisa berubah ke museum, beberapa pihak mengatakan itu harus menjadi sebuah museum. Namun, pemerintah memiliki tanggung jawab kepada hukum dan menurut hukum ini, masjid tidak dapat digunakan untuk keperluan lain.

Wacana Turki memungsikan kembali Masjid Hagia Sophia menjadi masjid mendapat reaksi dari Yunani. Negeri Para Dewa itu menilai Turki tak menghargai umat Kristiani.

"Pernyataan berulang yang dibuat oleh para pejabat tinggi Turki mengubah gereja-gereja Kristen Bizantium ke dalam masjid hanya menyinggung perasaan keagamaan jutaan orang Kristen," kata juru bicara Kementerian luar negeri Yunani seperti dikutip Catholiculture.org.

Hagia Sophia, sebelum penaklukan Ustmani merupakan Gereja Ortodoks di Rowawi Timur. Ketika Ustmani menaklukan Konstantinopel, Sultan Mehmet I mengubahnya menjadi masjid tanpa mengubah apapun di dalamnya. Memasuki era Republik, pemerintah Turki menjadikan Hagia Sophia sebagai museum. Sekian dekade, muncul kembali wacana untuk mengembalikan fungsi Hagia Sophia semasa penaklukan Ustmani.

 

Footage   : Youtube