REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Umat Hindu Bali merayakan Galungan yang jatuh pada Buda Kliwon Dungulan satu November 2017 kemarin, tak terkecuali masyarakat pengungsi Gunung Agung di posko-posko pengungsian.

Mereka yang tempat tinggalnya masih masuk ke dalam kawasan rawan bencana (KRB) III di radius 6-7,5 kilometer (km) masih bertahan di tempat tinggal sementara. Relawan Posko GOR Kompyang Sudjana dari Karangasem, Made Cuplis mengatakan sebanyak 12 KK atau 40 orang mohon izin untuk pulang merayakan Galungan di rumah masing-masing atau rumah kerabat.

Sehari sebelumnya, mereka pun bergotong royong mempersiapkan Penampahan Galungan. Penampahan berasal dari kata dasar nampah yang berarti menyembelih hewan ternak, mulai dari ayam, bebek, dan babi, kemudian memasaknya bersama-sama.

Berikut video lengkapnya.

Videografer:
Mutia Ramadhani

Video Editor:
Wisnu Aji Prasetiyo