REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON DC -- Presiden Amerika Donald Trump telah mengundang presiden Palestina Mahmoud Abbas ke Gedung Putih, kata juru bicara Sean Spicer.

Undangan itu disampaikan hari Jumat (10/3) setelah kedua pemimpin berbicara lewat telepon untuk pertama kalinya. Presiden Trump telah mengadakan pertemuan dengan pemimpin Israel Benyamin Netanyahu di Washington pertengahan bulan lalu.

Spicer tidak mengatakan kapan pertemuan Trump dengan Abbas itu akan dilangsungkan.

Ketika bertemu dengan Netanyahu, presiden Trump mengatakan ia tidak hanya terpaku pada solusi dua negara untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina itu, seperti yang selama ini diusahakan oleh para pendahulunya.

Perundingan perdamaian Timur Tengah telah macet sejak bulan April tahun 2014, setelah gagalnya perundingan tidak langsung yang ditengahi Menteri Luar Negeri AS John Kerry.

Hari Selasa (7/3) lalu, Duta Besar Amerika untuk PBB Nikki Haley bertemu untuk pertama kalinya dengan utusan Palestina di PBB, Riyad Mansour. Setelah pertemuan itu, Haley mengatakan, wakil-wakil Palestina harus bertemu langsung dengan Israel untuk mengadakan perundingan langsung, daripada minta bantuan PBB untuk mengusahakan perdamaian.

Video Editor:Sadly Rachman

Video Courtesy:
YouTube