REPUBLIKA.CO.ID, NANGARHAR -- Para pejabat Afghanistan mengatakan milisi yang dipimpin oleh anggota terkemuka parlemen memancung empat orang kelompok ISIS di provinsi Nangarhar, timur Afghanistan.

Anggota milisi itu, yang setia kepada Zahir Qadir, wakil ketua parlemen, yang telah berperang melawan kelompok bersenjata ISIS selama beberapa pekan. 

Aksi pancung itu merupakan balasan setelah kelompok ISIS sebelumnya juga menangkap dan memancung empat orang milisi di daerah Achin yang mengalami peningkatan kehadiran ISIS, demikian menurut pejabat setempat.

Dilansir voaindonesia, baru-baru ini ISIS meluncurkan saluran radio FM di provinsi Nangarhar, yang mengudara paling sedikit satu jam sehari untuk menarik pria muda Afghanistan yang kecewa oleh keadaan lapangan pekerjaan.

Namun, pihak berwenang setempat pekan lalu mengklaim telah menghambat siaran radio yang disebut Suara Khalifah itu, yang menyiarkan propaganda pro-ISIS.

ISIS di Afghanistan sedang bersaing dengan pemberontak Taliban dan telah terjadi pertempuran maut antara kedua kelompok dalam beberapa pekan ini.