REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berolahraga umumnya baik untuk kesehatan, akan tetapi berolahraga dengan daya tahan ekstrim dapat mempercepat perkembangan masalah jantung pada orang dengan mutasi genetik tertentu.

Menurut sebuah studi baru, Aritmogenik Ventrikel Kardiomiopati (AVC), hasil dari mutasi gen, adalah kondisi jantung yang paling umum yang menyebabkan kematian, jantung mendadak dan detak jantung abnormal (aritmia atau), terutama selama berolahraga secara intens. 

Dilansir healthenews, Studi baru menemukan latihan ketahanan menyebabkan onset awal gejala AVC pada tikus dengan versi bermutasi dari desmoplakin, protein yang membantu menjaga struktur dinding jantung.