REPUBLIKA.CO.ID, SPANYOL -- Wanita hamil dan ibu menyusui yang beralih dari susu biasa ke susu organik ternyata bisa mempengaruhi kesehatan anak mereka secara signifikan. Penelitian terbaru dari Universitas Reading ini menemukan bahwa susu organik mengandung sepertiga lebih sedikit yodium dibanding susu biasa. Hal yang sama juga ditemukan pada susu UHT. 

Studi sebelumya telah menunjukkan bahwa calon ibu yang kekurangan yodium dapat berdampak pada IQ anak mereka kelak. Yodium merupakan mineral yang penting untuk pertumbuhan otak dan kecerdasan bayi, terutama pada tahap awal kehamilan. 

Penulis penelitian Ian Givens mengatakan temuan ini bisa memiliki implikasi serius bagi kesehatan masyarakat. Ia menekankan susu organik tidak 'buruk' bagi kesehatan. Menurutnya, dengan minum beberapa liter susu organik dan UHT tambahan, jumlah yodium yang didapat akan sama dengan susu biasa. Givens mengingatkan tanpa pengawasan yang cermat, akan ada krisis kesehatan baru di abad ke-21.

Namun, temuan ini dibantah sejumlah kalangan. OMSCo, perusahaan pemasok susu organik di Inggris mengatakan prosedurnya telah berubah sejak hampir dua tahun lalu. Ia memastikan telah memberi yodium lebih pada susu organik. Peter Melchett dari Soil Association juga menolak temuan ini. Ia mengatakan susu organik telah terbukti secara ilmiah memiliki manfaat kesehatan.

Para peneliti mengingatkan susu merupakan sumber utama yodium, sehingga penting untuk mengetahui jenis susu yang tepat.

Video Editor: Casilda Amilah