Rabu 07 May 2014 23:59 WIB
Red: Agung Sasongko
REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Wayang kulit telah diakui sebagai warisan dunia yang berharga oleh badan PBB, UNESCO. Tetapi ada kekhawatiran dengan masa depan wayang dan para seniman dibelakangnya karena kurangnya dukungan dari pemerintah Indonesia.
Dalang Sumardi, salah satu dalang yang ingin agar wayang lebih banyak ditonton orang dan bisa diselamatkan, meski harus dari luar negeri. Kepada anak-anak Australia, Sumardi berkeliling sekolah untuk mempromosikan budaya wayang agar warisan dunia berharga ini tidak dilupakan begitu saja.