Rabu 01 May 2013 10:38 WIB
Rep: Agung Sasongko/ Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--Ketiga remaja Muslim New York menyadari tragedi bom Boston kembali menempatkan posisi Muslim dalam situasi sulit. Untuk itu, ketiga remaja itu dengan menyebut diri mereka TrueStory ASA mencoba untuk mengajak masyarat AS untuk lebih mengenal Islam dan Muslim.
TrueStoryASA yang terdiri atas Adam Saleh, Sheikh Abdullah Akbar, dan Ghuman dalam video itu berharap agar setiap orang yang melihat video mereka, baik itu Muslim maupun non-Muslim untuk saling berjabat tangan, berbicara, dan mengambil gambar.
Semenjak diunggah pekan lalu, video ini telah ditonton 297 ribu orang. Video ini pun mendapat pujian dari sejumlah komentar yang diberikan.