Selasa 09 Dec 2025 10:31 WIB

Red: Agung Sasongko

Gajah Dikerahkan Bantu Bersihkan Puing dan Kayu Sisa Bencana Banjir

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mengerahkan empat ekor gajah jinak untuk membantu pembersihan kayu-kayu hutan sisa bencana banjir di permukiman penduduk di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. Adapun empat gajah tersebut bernama Abu, Mido, Ajis dan Noni. Hari ini, para mahot (pawang) membawa mereka untuk membersihkan puing-puing kayu di pemukiman penduduk Gampong Meunasah Bie, Kecamatan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya.

“Gajah terlatih yang kita bawa ini sebanyak empat ekor, dan semuanya dari PLG (pusat latihan gajah) Share,” kata Kepala KSDSA Wilayah Sigli, Aceh, Hadi Sofyan, di Pidie Jaya, Senin 8 Desember 2025.

Hadi menjelaskan, empat ekor gajah jinak tersebut melakukan pembersihan puing kayu atau lainnya pasca bencana, sasarannya adalah lokasi yang tidak bisa dilewati alat berat. “Kita target pembersihan di lokasi terdampak banjir bandang di Kecamatan Meureudu dan Meurah Dua Kabupaten Pidie Jaya,” ujarnya.

Ia menyampaikan, gajah-gajah ini bakal membantu membersihkan material yang tersangkut di rumah-rumah penduduk, terutama membuka akses jalan menuju rumah warga yang sudah tertimbun bekas banjir. Kemudian, gajah nantinya juga bakal membantu evakuasi apapun yang ditemukan di lokasi, termasuk korban yang belum ditemukan. Selain itu, gajah juga dapat digunakan untuk mengantar logistik kepada para korban banjir di Pidie Jaya.

  • Naskah : Eko Supriyadi
  • Video Editor: Pangeran Arga