Selasa 23 Jul 2024 20:11 WIB
Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agung Sasongko
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di 2022 menyebabkan populasi sapi perah di Jawa Barat (Jabar) mengalami penurunan. Dampaknya, membuat adanya penurunan pemenuhan kebutuhan susu.
"Kami kehilangan populasi sapi perah sebesar 34 persen setelah PMK, belum lagi produksinya yang turun efek dari penyakit itu (PMK), kan ada penurunan terhadap produksi," ujar Indriantari usai kegiatan Beja di Gedung Sate, Senin (22/7/2024).
Indriantari mengatakan, hewan ternak yang paling terdampak PMK di Jawa Barat yaitu sapi perah, sapi potong, domba kemudian kerbau. Sementara jumlah paling banyak ada di sapi dibandingkan dengan domba dan kerbau.