Senin 16 Dec 2019 20:46 WIB
Rep: Havid Al Vizki/ Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan, buah dari reformasi, yakni pemilihan presiden secara langsung kepada masyarakat.
Haedar menegaskan, pemilihan presiden secara langsung oleh masyarakat harus dipertahankan. Menurut dia, amendemen Undang-undang 1945 harus didasarkan dengan kepentingan yang menyangkut hidup masyarakat Indonesia.
Selain itu, ia menambahkan, PP Muhammadiyah setuju amendemen Undang-Undang 1945 terbatas dilakukan hanya untuk Garis Besar Haluan Negara (GBHN). Untuk mencapai semua itu, pastinya perlu ada kajian yang mendalam dan tidak membuat keputusan yang terburu-buru.
Berikut video lengkapnya.
Videografer | Havid Al Vizki
Video Editor | Fian Firatmaja