REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah penderita demam berdarah terus meningkat.  Lebih dari 2.000 jiwa terjangkit dan lebih dari 500 diantaranya berada di wilayah Bogor.

Untuk mencegah semakin meluasnya sebaran nyamuk aedes aegypti (penyebab DBD), lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) melakukan langkah-langkah darurat dengan melakukan fogging dan menabur bubuk Abate.

ACT melakukan aksi pengasapan di wilayah perumahan Tamansari Bukit Damai, tepatnya di RW 7 desa Pedurenan, kecamatan Gunung Sindur, kabupaten Bogor.

Di wilayah ini dilaporkan delapan orang telah terjangkit virus dengue, sebagian diantaranya adalah anak-anak.

Direktur komunikasi ACT, Lukman Azis Kurniawan mengaku langkah ini diambil untuk mencegah meluasnya penyebaran DBD di masyarakat.

Berikut video lengkapnya.

• Video:
• ACT
• Video Editor:
• Fian Firatmaja