REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Sebuah robot mendapatkan kewarganegaraan di Arab Saudi. Robot ini bahkan mendapat hak lebih banyak ketimbang para perempuan Saudi.

Seperti dilansir Independent, Sophia, robot yang diciptakan oleh perusahaan Hanson Robotics yang berbasis di Hong Kong itu muncul dalam sebuah konferensi teknologi di Ibu Kota Saudi, Riyadh. Sophia tampil di panggung sendirian tanpa izin dari pendamping pria.

Robot Sophia juga pernah tampil sebagai bagian dari Konferensi Tingkat Tinggi Future Investment Initiative. Konferensi itu bertujuan untuk menstimulasi investasi Saudi dalam kecerdasan buatan.

Namun, kehadiran Sophia dan kewarganegaraannya kini menghadirkan pro dan kontra di kalangan masyarakat khususnya perempuan Arab Saudi.

Berikut video lengkapnya.

Video Editor:
Wisnu Aji Prasetiyo