REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aksi Cepat Tanggap (ACT) mendapat kepercayaan dari The Statistical Economic and Social Research and Training for Islamic Countries (SESRIC) untuk mengikuti pelatihan di Turki selama dua pekan.

Presiden ACT Ahyudin mengatakan, nantinya tim tersebut tidak hanya sebatas melakukan pelatihan, lalu selesai. Ke depan, mereka yang telah memberikan pelatihan akan membagikan ilmu mereka di Indonesia.

ACT juga akan melakukan pelatihan terhadap relawan Indonesia untuk mencapai standar nasional. Mereka yang telah melakukan pelatihan di sana akan membantu pelatihan di Tanah Air. Diharapkan, bisa 1.000 orang dalam setahun yang mendapatkan pelatihan.

Menghadirkan relawan-relawan berkualitas bukan hanya keinginan dan harapan  ACT, melainkan juga merupakan semangat bangsa ini. Bahkan, ke depan, ACT berkeinginan meningkatkan pelatihannya menjadi ke tingkat Asia Tenggara.

Narator: Fian Firatmaja
Video Editor: Casilda Amilah