Rabu 21 Oct 2015 15:31 WIB
Rep: Casilda Amilah/ Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon menyerukan ketenangan dalam kunjungannya ke Yerusalem hari Selasa (20/10), menjelang pertemuannya dengan para pemimpin Israel dan Palestina, untuk menyelesaikan gelombang kekerasan yang telah berlangsung sebulan.
Dilansir voaindonesia, kunjungan itu berlangsung di tengah-tengah kekacauan yang dimulai sebulan lalu akibat ketegangan seputar tempat suci yang paling rawan di Yerusalem bagi orang Yahudi dan umat Islam.
“Ini adalah masa-masa sulit bagi Israel dan Palestina. Saya di sini berharap kita dapat bekerja sama mengakhiri kekerasan itu, meredakan ketegangan dan mulai memulihkan perdamaian politik jangka panjang,'' kata Ban dalam konferensi pers dengan PM Israel, Benjamin Netanyahu, hari Selasa.
Selama sebulan terakhir, 10 orang Israel terbunuh dalam serangan yang dilancarkan Palestina, kebanyakan akibat tikaman. Dalam waktu yang sama, 46 warga Palestina tewas akibat tembakan Israel, termasuk 25 yang disebut oleh Israel sebagai penyerang, dan sisanya akibat bentrokan dengan tentara Israel.
Videografer: Casilda Amilah