Jumat 27 Jun 2025 10:06 WIB

Red: Edward

Sulitnya Evakuasi PMI Ilegal di Timur Tengah

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding mengatakan, pihaknya terus menjalin koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI terkait potensi evakuasi pekerja migran Indonesia (PMI) di Timur Tengah (Timteng). Namun Karding menyebut, tantangan yang harus dihadapinya adalah mendata PMI ilegal.

Dia menambahkan, salah satu yang dibahas dengan Kemenlu RI adalah tentang rencana dan skenario evakuasi PMI jika dibutuhkan ketika situasi di Timteng terus memanas. "Semua hal dalam rangka melindungi kita lakukan," ujarnya.

Menurut Karding, jumlah PMI yang terdata di Timteng tak terlalu besar. "Tapi faktanya hampir 500 ribu (PMI) yang tidak terdata," ucapnya.Karding mengisyaratkan bahwa evakuasi para PMI ilegal di Timteng menjadi tantangan tersendiri karena mereka tak terdata. "Gimana cara evakuasinya? Yang kita lakukan sekarang adalah melakukan mitigasi. Kita tempatkan (PMI), Arab (Saudi) saya kira tidak akan diserang," katanya.