Selasa 22 May 2018 20:28 WIB
Rep: Havid Al Vizki/ Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid menjelaskan masyarakat seharusnya lebih inisiatif untuk memberikan masukan kepada Kementerian Agama terkait daftar 200 Mubaligh.
Yenny berharap daftar mubaligh yang dirilis oleh Kemenag bisa bertambah. Selain itu, jika mubaligh yang bertentangan maka tidak bisa dimasukan ke dalam daftar tersebut.
Putri Presiden RI keempat itu menambahkan seharusnya ada tambahan karena mubaligh di Indonesia sangat banyak.
Berikut video lengkapnya.