REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT. PAM Lyonnaise Jaya (Palyja), mengharapkan ada kenaikan tarif penggunaan air di Jakarta. Meski begitu, Wakil Presiden Direktur Palyja, Herawati Prasetyo mengaku tak bisa dengan begitu saja menaikannya. Mengingat itu bukan kebijakan dari Palyja.

Mengenai berapa kisaran kenaikannya, Herawati tak mematok berapa besarannya. Menurutnya terpenting harus ada kenaikan. Ia mengklaim kenaikan tarif penggunaan air akan angat membantu dalam pelayanan.

Nantinya juga kenaikan tarif akan meningkatkan cash flow yang ada. Cash flow itulah yang nantinya akan digunakan Palyja sebagai capital expenditure.

Videografer: Fian Firatmaja
Video Editor: Casilda Amilah