Jumat 23 Aug 2013 18:35 WIB
Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wajah Pasar Minggu kini terlihat berbeda, yang biasanya disesaki Pedagang Kaki Lima (PKL), kini mulai terlihat lenggang. Arus lalu lintas pun menjadi lebih lancar.
Para PKL yang biasa mengais rejeki ditempat ini, kini di pindahkan ke lokasi binaan (Lokbin), berseberangan dengan terminal bus Pasar Minggu. Untuk menjaga lingkungan tetap kondusif, pemerintah menurunkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di lapangan.
"Setiap hari di turunkan sebanyak 200 personil Satpol PP." Ungkap Satia SIP, Lurah Pasar Minggu. Saat ditemui ROL, usai salat Jumat (23/8) di Jakarta.
Pedagang sebenarnya tidak masalah dengan relokasi ini, akan tetapi mereka mengaku pendapatan mereka menurun. "Senang disini, tapi omset turun sekitar 70 persen", papar Abdul Hamid, salah seorang pedagang di Pasar Minggu.
Untuk menyiasati hal tersebut, pemerintah juga akan menyiapkan beberapa hal untuk mempromosikan lokasi baru para PKL ini. " Kita sudah melukan berbagai sosialisai untuk para pembeli agar berbelanja ke area lokbin, salah satunya dengan memasang spanduk." Pungkas Satia.
Videographer: Fian Firatmaja