REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono membantah jadi saksi pemesanan satu lantai di Rumah Sakit Medika Permata Hijau pada saat Setya Novanto kecelakaan.

Dia juga menganggap tidak kompeten untuk membuktikan benar atau tidak terkait pemesanan satu lantai tersebut, Kamis (11/1).

Agung mengungkapkan, bahwa pada saat dirinya disana suasana disekitar ruangan Setya Novanto biasa saja. Terlihat masih banyak pasien dan terbuka untuk umum. Ia menegaskan tidak terlibat dalam pengurusan pemesanan satu lantai untuk Setya Novanto di Rumah Sakit Medika Permata Hijau.

Ia pun mengaku tidak keberatan bila Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggilnya menjadi saksi untuk permasalahan korupsi E-KTP Setya Novanto.

Berikut video lengkapnya.

• Videografer:
• Havid Al Vizki
• Video Editor:
• Fian Firatmaja