Selasa 23 Jul 2013 16:46 WIB

Rep: Agung Sasongko/ Red: Sadly Rachman

Diskriminasi Perempuan Hispanik Pemeluk Islam

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK--Penempatan Muslimah pada posisi terhormat menjadi pertimbangan kuat bagi perempuan Hispanik untuk memeluk Islam. Mereka pun siap menerima segala konsekuensi ketika memutuskan hal itu.

Seperti dikutip Womensenews.org, Kamis (18/7), Imam Shamsi Ali, cendikiawan Muslim asal Indonesia ini mengaku diskriminasi yang dialami perempuan Hispanik tak berbeda yang dialami Muslimah. Mereka selanjutnya mencari perlindungan dimana mereka tidak merasa takut dengan diskriminasi itu.

Menurut Shamsi Ali, perempuan-perempuan Hispanik yang memeluk Islam itu sebagian besar berpendidikan, muda dan profesional.

Saat ini, memang tidak ada angka resmi seberapa banyak perempuan Hispanik yang memeluk Islam. Namun, Dewan Islam Amerika mencatat populasi Muslim Hispanik mencapai 200 ribu pada tahun 2006. Mereka tersebar di New York, Chicago, Los Angeles dan Miami.