Selasa 14 May 2024 15:08 WIB

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Fian Firatmaja

Sadar Ramah Lingkungan, Masyarakat Finlandia Ubah Sampah Jadi Uang

REPUBLIKA.CO.ID, FINLANDIA — Sebagai negara paling bahagia di dunia, masyarakat Finlandia mempunyai kesadaran yang tinggi akan gaya hidup ramah lingkungan. Terkait itu, pemerintah Finlandia sendiri mempunyai kebijakan yang dimana bisa mengubah sampah menjadi lebih bernilai.

Seperti yang dilakukan oleh supermarket bernama Redi Shopping Centre. Supermarket itu menerapkan kebijakan turunan dari pemerintah Finlandia terkait pegelolaan sampah. Direktur ICT dan Komunikasi Redi Shopping Centre, Tommi Vihavainen menjelaskan bahwa setiap kemasan plastik, botol kaleng maupun botol kaca terdapat tanda deposit, dimana setelah bekas pakai masyarakat bisa memasukannya ke mesin daur ulang dan mendapatkan sisa deposit uang mereka di kasir.

Kebijakan itu sudah ada sejak 2018 dan terbilang sukses menarik minat anak muda. Karena, saat ini 82 persen botol bekas pakai kembali ke supermarket itu. Kebijakan itu juga membawa dampak baik untuk anak muda, karena saat musim panas tiba anak muda Finlandia akan berburu plastik untuk dikumpulkan melalui mesin pengumpul sampah untuk ditukarkan dengan uang.

 

 

Videografer | Intan Pratiwi

Video Editor | Havid Al Vizki