REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Keindahan arsitektur Masjid Nabawi begitu mempesona. Ini merupakan daya tarik tersendiri bagi jamaah yang berziarah.

Keseluruhan bangunan masjid suci ini tak luput dari sentuhan teknologi. Yang paling berkesan jelas keberadaan payung peneduh dengan desain yang apik. Bagi jamaah yang tidak mendapatkan tempat di dalam masjid, keberadaan payung-payung sangat membantu untuk menahan dari sengatan matahari di siang hari.

Payung-payung ini dibuka dan ditutup secara terjadwal dan otomatis sesuai fungsinya sebagai peneduh. Biasanya, payung-payung ini merekah pada pagi hingga sore hari. Baru, jelang Magrib payung-payung ini menutup.

Adalah jasa Raja Saudi Abdullah Bin Abdulaziz yang memerintahkan penyelesaian proyek perluasan. Ini termasuk Penambahan 68  dari 182 payung elektrik yang telah ada.

Menutupnya payung-payung ini merupakan pemandangan yang sayang dilewatkan. Keberadaan payung-payung dengan dominasi warna putih dan penyangga dengan desain artistik ini menjadikan Masjid Nabawi semakin cantik.